Namun ia memiliki bunga yang unik.
Yang satu ini memiliki label nama Paphinia cristata. Jika ku cek di internet, mirip sekali dengan Paphinia herrerae.
Namun saat ini kuberi judul sesuai dengan label namanya saja.
Paphinia cristata
Menurutku tanamannya sangat rapuh.
Batangnya tidak kokoh, gampang patah, begitu juga daunnya.
Karena itu lumayan hati-hati pada saat mengambil fotonya.
Awalnya ia ku letakkan di dalam pot dengan media moss spagnum, namun karena takut busuk akhirnya ku tempel di pakis papan saja.
Dengan harapan jika ia sudah sehat dan beradaptasi, bisa kembali kutanam di dalam pot dengan media yang poros.
Cahaya matahari yang kuberikan hanya sekitar 50% atau kurang lebih sama dengan perawatan anggrek jenis Phalaenopsis.
Karena daunnya yang rapuh atau lunak ini akan cepat gosong terbakar matahari.
Semoga saja anggrek ini mampu bertahan di cuaca Bogor yang memiliki curah hujan yang tinggi.
No comments:
Post a Comment